BEM STIKES Nasional Selenggarakan Seminar Jurnalistik

Senin,08 April 2019

Minggu 24 Maret 2019, bertempat di ruang kuliah 6 STIKES Nasional, Badan Eksekutif Mahasiswa STIKES Nasional selenggarakan seminar jurnalistik, seminar ini merupakan salah satu dari program kerja Kementrian Informasi dan Komunikasi BEM, bertemakan Make Videography With Filmora and Creative Press Release, seminar ini diikuti oleh 50 mahasiswa dari STIKES Nasional.

Dalam seminar ini, BEM mendatangkan beberapa pembicara ahli. Materi pertama yakni pengetahuan media sebagai wajah organisasi mahasiswa dijelaskan oleh saudari Arsi Tiara Kusuma yakni Menteri dari Kementrian INFOKOM BEM STIKES Nasional, disitu dijelaskan bagaimana mekanisme kerja sebuah media agar menjadi wajah dan identitas suatu organisasi. Selanjutnya materi kedua dijelaskan oleh saudara Wahib Muhammad Afif dari Fakultas Seni Media Rekam, ISI Surakarta, dan juga merupakan bagian dari direksi editing film layar lebar di Indonesia. Dalam seminar ini saudara Wahib menjelaskan bagaimana cara membuat video lebih interaktif dengan software Filmora, serta menjelaskan bagaimana cara mengambil gambar dengan sudut pandang yang baik agar video yang dibuat lebih terlihat cinematic.

Pada sesi terakhir diisi dengan materi pembuatan press release yang baik dalam media sosial, materi ini disampaikan oleh Bapak Suwarmin selaku Pemimpin Redaksi koran SOLOPOS.  Selain pemaparan materi, Bapak Suwarmin juga melatih mahasiswa membuat press release secara langsung, yakni konten apa saja yang harus ada dalam sebuah berita, serta bagaimana cara membuat berita agar menarik dibaca mulai dari judul maupun dari isi berita tersebut.

Menurut Anam selaku Presiden Mahasiswa BEM STIKES Nasional, “Acara ini merupakan wadah dari mahasiswa untuk melatih softskill nya sebagai bekal dalam pengerjaan sebuah penugasan dalam kampus ataupun sebuah pekerjaan yang mampu dilakukan diluar kampus seperti halnya jasa editing shooting maupun creator”, ia juga menambahkan semoga acara ini mampu menjadi program yang berkelanjutan agar kedepannya mahasiswa mampu terbekali dengan ilmu dan pelatihan yang didapat.

Tidak hanya seminar saja yang dilaksanakan namun BEM juga mengadakan sebuah kompetisi. Dimana peserta seminar menjadi peserta kompetisi, harapannya setelah mendapatkan ilmu dari semiar dan pelatihan tersebut, peserta juga dapat mengasah skill yang mereka dapat dan mampu memberikan output yang baik.