DIV Fisioterapi
DIV Fisioterapi STIKES Nasional dalam perkuliahannya ditunjang dengan berbagai sarana dan prasarana yang memadai, ruang kuliah dengan perlengkapan klasikal, laboratorium-laboratorium yang memadai untuk praktek klinis, dan penelitian ilmiah. Laboratorium yang telah dipersiapkan diantaranya adalah laboratorium Skill, Manual Terapi, dan Pediatri. Ruang praktikum pediatri, gymnasium, dan juga sedang dipersiapkan klinik pelayanan umum. Progdi Fisioterapi selalu berusaha memberikan kontribusi yang besar dalam pelayanan kepada mahasiswa, demi meningkatkan kualitas kemampuan mahasiswa dalam kegiatan akademik, klinis ataupun penelitian ilmiah. Keunggulan dan kharakteristik dari program studi D IV Fisioterapi STIKES Nasional adalah fisioterapi tumbuh kembang yang unggul dalam manajemen dan komunikasi pelayanan pasien.
Visi Program Studi Diploma IV Fisioterapi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Nasional ditetapkan sebagai berikut:
Pada tahun 2025 menjadi pusat pendidikan tenaga Fisioterapi yang bereputasi di tingkat nasional dengan berfokus pada bidang pediatri, yang unggul dalam manajemen dan komunikasi pelayanan.
Misi
| 1. | Menyediakan sumber daya pendidikan tenaga kesehatan Fisioterapi yang berkualitas. |
| 2. | Mewujudkan tata kelola organisasi yang baik (good governance) di Program Studi Fisioterapi dengan menerapkan sistem penjaminan mutu yang transparan dan akuntabel. |
| 3. | Menyelenggarakan pendidikan ilmu Fisioterapi yang bermutu, relevan, dan inovatif serta kompetitif untuk menghasilkan tenaga kesehatan Fisioterapi yang berkompeten, berdaya saing dan berkarakter. |
| 4. | Mengembangkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sebagai penunjang kompetensi Fisioterapi secara dinamis sesuai kebutuhan masyarakat. |
| 5. | Meningkatkan hubungan kemitraan dengan stakeholder dalam pengembangan Program Studi Fisioterapi. |
Tujuan
| 1. | Tersedianya sumber daya bagi pengembangan pendidikan tenaga kesehatan Fisioterapi yang berkualitas. |
| 2. | Terwujudnya tata kelola organisasi yang baik (good governance) di program studi Fisioterapi dengan menerapkan sistem penjaminan mutu yang transparan dan akuntabel. |
| 3. | Terselenggaranya pendidikan ilmu Fisioterapi yang bermutu, relevan, dan inovatif serta kompetitif untuk menghasilkan tenaga kesehatan Fisioterapi yang berkompeten, berdaya saing dan berkarakter. |
| 4. | Tercapainya pengembangan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sebagai penunjang kompetensi Fisioterapi secara dinamis sesuai kebutuhan masyarakat. |
| 5. | Tercapainya peningkatan hubungan kemitraan dengan stakeholder dalam pengembangan Program Studi Fisioterapi. |