Berita
- Penerimaan Proposal Hibah Internal program Penelitian dan Pengabdian Tahun 2024-2025
- DOSEN STIKES NASIONAL LOLOS HIBAH KEMENDIKBUDRISTEK DIKTI TAHUN ANGGARAN 2024 Batch III (Pendidikan Vokasi)
- DOSEN STIKES NASIONAL LOLOS HIBAH KEMENDIKBUDRISTEK DIKTI TAHUN ANGGARAN 2024 (Pendidikan Akademik)
- Akreditasi Jurnal Nasional JURNAL FARMASI (JOURNAL OF PHARMACY) terakreditasi SINTA 4
- INOVOKASI Tahun 2024
- lainnya
Materi Sesi 1 Webinar dan Workshop Dunia Kerja “Generation Z in Global Healthcare Careerâ€
Selasa,23 Juni 2020
Dalam waktu dekat, dunia kerja akan mendapatkan pendatang baru dari generasi yang berbeda. Perusahaan yang sedang mencoba menerima dan mengolah ide segar dari generasi Y, sebentar lagi akan dikejutkan dengan kehadiran generasi Z. Saat ini, rata-rata tenaga kerja aktif berasal dari tiga generasi sekaligus berada di satu tempat pekerjaan yang sama, yaitu generasi Baby Boomers, generasi X, dan generasi Y. Namun seiring dengan berjalannya waktu, terjadi pergeseran generasi Baby Boomers yang mulai memasuki masa pensiun dengan generasi Z yang mulai masuk ke dunia profesional.
Generasi Z disebut-sebut bakal membawa angin segar bagi dunia kerja. Generasi ini juga lebih tahan di tempat kerja daripada kaum milenial. Generasi Z membawa banyak optimisme dan punya banyak tujuan. Generasi Z termasuk ke dalam angkatan kerja yang nantinya mendominasi pasar tenaga kerja.
Bentuk dukungan STIKES Nasional dalam menyiapkan lulusan menuju ke dunia kerja yaitu dengan program Career Seminar and Workshop dengan tema “Generation Z in Global Healthcare Career” yang dikemas dengan melibatkan sejumlah praktisi dengan model talkshow healthcare yang disampaikan dengan mendatangkan langsung para user (dari bidang industri, klinis dan enterpreneur), success story dari para alumni, personal asessment dengan online psikotest dari smartphone masing-masing peserta, serta personal branding. Kegiatan ini terbagi menjadi tiga sesi, yaitu tanggal 20 Juni, 27 Juni dan 4 Juli 2020. Untuk sesi pertama telah dilakukan pada hari Sabtu, 20 Juni 2020 di STIKES Nasional dengan topik Healthcare Talkshow. Narasumber yang mengisi sesi pertama ini adalah dr. Tonang Dwi Ardyanto, Sp.PK., Ph.D (Rumah Sakit UNS), Renalitha Devri A., S.Farm., Apt (PBF dan Apoteker PT. Pentavalent Solo), dan Amriansyah Syetiawinanda, S.Ft., M.Or (Klinik Sport Injury Life)
Sesi ini mengupas kebutuhan user terhadap kompetensi dan kualifikasi lulusan TLM, Farmasi dan Fisioterapi untuk mengisi formasi dalam dunia kerja. Acara ini akan diisi oleh praktisi bidang industri, rumah sakit dan dunia usaha (enterpreneur). Acara disajikan dalam bentuk talkshow yang dirasa lebih ringan untuk dibawakan dan diharapkan lebih tepat sasaran. Sesi ini berisi pemaparan terkait isue dan tantangan generasi Z dalam Global Healthcare Career yang meliputi:
- Kesulitan yang dirasakan generasi Z mungkin berasal dari pengalaman dengan generasi Y yang mendapat banyak kesalahan karena memikirkan bagaimana keadaan yang "biasanya" dilakukan di tempat kerja, sedangkan hal ini bagi generasi Z justru menghalangi kemajuan dan kreativitas dalam bekerja.
- Kemajuan teknologi yang sangat pesat saat ini, menghadirkan robot yang banyak menggantikan peran manusia. Industry 4.0 menuju ke 5.0 menjadi tantangan besar dan tersendiri bagi generasi Z. Generasi Z dituntut untuk 5 mampu beradapatasi dengan kondisi seperti ini dan menciptakan pekerjaan- pekerjaan baru yang mendukung jalannya revolusi industri 4.0 menuju 5.0.
- Sosial media menjadi tantangan besar bagi generasi Z, karena ibarat pedang bermata dua. Di satu sisi bermanfaat untuk berkomunikasi dan membangun jaringan, tapi di sisi lain juga banyak menimbulkan efek negative salah satunya adanya persebaran berita hoax. Social pressure online dan online bullying menjadi dua poin mengapa hidup terasa lebih berat bagi generasi Z. ditambah, muncul fenomena baru bernama FOMO atau fear of missing out yaitu saat seseorang merasa gelisah dan takut akibat merasa ‘tertinggal’ apabila tidak update dengan sosial medianya.
Link unduh materi unduh
Link video webinar Youtube